Ya Allah ya Rahman ya Rahim
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat-Mu, karena meskipun kami berada di tengah ancaman musibah Pandemi Covid 19 dan harus menjalani pembatasan jarak sosial (social distancing), tetapi hamba-Mu masih tetap bisa merasakan besarnya karunia-Mu. Kami bisa merasakan indahnya shalat berjamaah, makan berjamaah, olah raga berjamaah, dan tadarrusan berjamaah bersama keluarga kami, yang justru selama ini jarang kami rasakan.
Tak pernah lupa juga kami haturkan salam dan selawat kepada kekasih-Mu dan kekasih kami semua, junjungan kami, teladan kami, dan pemberi syafaat kami, Nabi Muhammad Saw. Beserta seluruh keluarga dan para pengikut setia ajarannya.
Ya Allah Ya ’Afuw Ya Gafur Ya Tawwab
Malam hari ini hamba-Mu tertunduk malu. Hamba-Mu bersimpuh di hadapan-Mu di tempat kami masing-masing, untuk melakukan perenungan mendalam, sekaligus mengevaluasi diri terhadap amanah yang Engkau berikan kepada kami, baik sebagai hamba maupun sebagai khalifah.
Kini hamba-Mu sadar. Bertambah panjang usianya bertambah banyak pula dosanya. Bertambah banyak nikmat Engkau berikan bertambah banyak pula dosa-maksiyat yang dilakukan. Hamba-Mu sadar, siapa yang berbuat dosa dan siapa yang mengampuni dosa? Hamba-Mulah yang paling banyak melakukan dosa dan Engkaulah yang paling banyak mengampuni dosa.
Hamba-Mu sadar, dosa-dosanya besar tetapi ampunan-Mu jauh lebih besar. Tidak ada yang bisa mengampuni dosa yang besar kecuali Tuhan Yang Maha Besar. Karena itulah hamba-Mu datang untuk menyeru dan memohon kepada-Mu walaupun hamba-Mu berlumuran dosa. Jika Engkau menolak kedatangan kami, ke mana hamba-Mu akan pergi? Sementara hamba-Mu sadar, tidak ada Tuhan yang bisa menolong kecuali hanya Engkau.
Ya Allah Yabbar Ya Quddus
Hamba-Mu sadar, Engkaulah Sang Maha Kuasa. Makhluk kecil-Mu bernama Corona tak bisa dilihat dengan mata, tetapi membuat kami semua lumpuh. Mereka datang mengepung dan mengintai kami. Hamba-Mu sudah berikhtiyar tetapi ikhtiyar kami belum berhasil. Ternyata hamba-Mu ini tidak ada artinya apa-apa di hadapan-Mu. Ke mana kami memohon perlindungan selain dari-Mu ya Allah?
Ya Allah Engkau pernah menghibur kami dengan sebuah ayat: لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفۡسًا إِلَّا وُسۡعَهَاۚ (Allah tidak pernah membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya). Lalu Engkau sendiri membisikkan kami dengan sebuah doa:
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذۡنَآ إِن نَّسِينَآ أَوۡ أَخۡطَأۡنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تَحۡمِلۡ عَلَيۡنَآ إِصۡرٗا كَمَا حَمَلۡتَهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلۡنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِۦۖ وَٱعۡفُ عَنَّا وَٱغۡفِرۡ لَنَا وَٱرۡحَمۡنَآۚ أَنتَ مَوۡلَىٰنَا فَٱنصُرۡنَا.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami pikul. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami”.
Ya Allah Ya Halim Ya Latif
Apakah Engkau masih mau menghukum sementara hamba-Mu sudah rebah bersujud dan beribadah kepada-Mu? Masihkah Engkau akan melanggengkan cobaan-Mu sementara wajah hamba-Mu sudah dibasahi air mata tobat? Apakah Engkau membenci hammba-Mu sementara jiwanya sudah diliputi rasa cinta dan kepasrahan teramat dalam terhadap-Mu?
Jika Engkau menghukum hamba-Mu, tidak ada manfaatnya Bagi-Mu. Jika Engkau mengampuni hamba-Mu tidak ada mudarratnya bagi-Mu. Tidak ada jalan bagi hamba melindungi diri dari musibah kecuali dengan pertolongan-Mu. Tidak ada cara mencapai amal yang baik kecuali dengan kehendak-Mu. Sungguh hamba-Mu takjub karena begitu banyak dosa dan kealfaan yang dilakukan tetapi bersamaan dengan itu hamba-Mu merasakan banyaknya anugrah dan kebaikan dari-Mu. Ya Allah berkahilah pertemuan dan istigatsah kami.
Ya Allah Ya ’Alim Ya Khabir
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya pandai mensyukuri nikmat-Mu tetapi juga pandai bersabar terhadap cobaan-Mu.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya mampu bersikap ikhlas tetapi juga mampu bersikap istiqamah di dalam menjalani kehidupan
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya bisa bersikap kritis tetapi juga bisa bersikap santun
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya berani melakukan kebenaran tetapi juga takut melakukan pelanggaran.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya pandai melihat kelemahan orang lain tetapi juga pandai melihat kelemahan diri sendiri.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya mampu bicara banyak tetapi juga mampu berbuat banyak.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya mampu memahami fenomena yang dhahir tetapi juga memahami fenomena yang batin.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya mampu menjadi orang yang pintar (’alimin) tetapi juga mampu menjadi orang arif-bijaksana (’arifin).
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya mampu mengetahui apa yang diamalkannya, tetapi juga mengamalkan apa yang diketahuinya.
Ajarilah hamba-Mu agar bukan hanya bisa menjadi pemimpin yang baik tetapi juga mampu menjadi rakyat yang baik.
Ajarkanlah hamba-Mu, bukan hanya bagaimana menjadi orang baik, tetapi juga bagaimana mempersiapkan generai masa depan lebih baik
Ya Allah ya ‘Afuw ya Gafur.
Kami mohon pengampunan-Mu karena:
Di hadapan kami ada orang lemah; membutuhkan bantuan tidak kami batu.
Di hadapan kami ada orang didholimi; memohon perlindungan tidak kami lindungi.
Di hadapan kami ada orang susah; meminta bantuan, tidak kami hiraukan.
Di hadapan kami ada orang meminta maaf; tidak kami maafkan.
Di hadapan kami ada suguhan dosa dan maksiyat; tidak kami tolak.
Di dalam diri kami ada haknya orang lain; tidak kami penuhi.
Di pundak kami ada kewajiban terhadap-Mu dan terhadap orang lain; tidak kami penuhi.
Kepada kami ada orang yang berbuat baik; tidak kami berterima kasih kepadanya.
Di dalam benak kami ada aib orang lain; tidak kami sembunyikan.
Di dalam diri kami ada kebaikan; orang lain tidak kami hargai.
Ya Allah Ya Walud Ya Shabur
Sebentar lagi bulan Ramadhan tiba. Jadikanlah bulan Ramadhan Kali ini bukan hanya membersihkan dosa-dosa kami tetapi juga kiranya sekaligus juga membersihkan virus Corona yang mengancam hidup dan ketenangan kami. Kami berjanji, hamba-Mu akan menjadi hamba yang taat terhadap ajaran agama-Mu.
- اَللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَةَ وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَةَ * رَبَّنَا آَتِنَا فىِ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفىِ اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ* وَاَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ مَعَ اْلاَبْرَارِ يَاعَزِيْزُ يَاغَفَّارُ يَارَبَّ الْعَالَمِيْنَ* وَصَلىَّ اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
selengkapnya dapat download disini : Download DOA